News

Kompetisi matematika berkelas internasional, World Mathematics Invitational (WMI) kembali digelar di BINUS SCHOOL Serpong, Tangerang Selatan, Sabtu (01/04). Untuk tahun ini, BINUS SCHOOL Serpong menjadi salah satu tuan rumah untuk wilayah Tangerang dan sekitarnya. Ribuan peserta yang berasal dari berbagai sekolah di tingkat TK sampai SMA di seluruh Indonesia akan mengikuti kompetisi ini. Setelah melewati babak preliminary, peserta yang mendapatkan medali emas, perak, dan perunggu nantinya mendapatkan kesempatan untuk berhadapan dengan peserta dari negara-negara lain seperti America, China, Taiwan, Korea, Thailand, Philippines, Singapore, Malaysia, Nigeria, Hong Kong, Macao, Iran, Bulgaria, India, Kazakhstan, Cambodia, Myanmar, Australia, Brazil, Turkey, Vietnam, Mongolia dan Laos di ajang WMI Final. Untuk tahun ini, WMI Final akan diselenggarakan di Korea Selatan di bulan Juli 2023.   Principal of Middle and High School BINUS SCHOOL Serpong, Ms. Sherrierose Garcia Gonzales, menyampaikan, ajang kualifikasi WMI ini merupakan kesempatan bagi siswa dalam mengembangkan minat dan bakat, sekaligus menunjukkan kemampuan mereka di bidang matematika, apalagi matematika merupakan dasar dari banyak ilmu. “Peserta yang mengikuti babak kualifikasi WMI di BINUS SCHOOL Serpong tahun ini berjumlah 642 siswa yang berasal dari 22 sekolah di wilayah Tangerang dan sekitarnya. Melalui event seperti ini, para siswa menjadi terpacu untuk mengasah keterampilannya dalam bidang matematika,” jelas Ms. Sherrie. Ditambahkan Ms. Sherrie, ini adalah kali kedua BINUS SCHOOL Serpong menjadi tuan rumah untuk Kompetisi WMI preliminary round. Bedanya tahun lalu WMI preliminary round masih diadakan secara online sedangkan tahun ini kembali ke onsite. Untuk jumlah peserta tahun ini mengalami peningkatan lebih dari 200 peserta dibandingkan tahun lalu. Sementara itu, Principal of Early Childhood Years & Elementary BINUS SCHOOL Serpong, Ms. Anwin Samsudi, turut menambahkan, kompetisi ini juga memberikan kesempatan besar kepada siswa-siswi di Indonesia, sehingga dapat menjadi pemicu untuk lebih semangat dan kreatif dalam mendalami bidang matematika. “Kami melihat antusiasme yang sangat besar dari para peserta dalam mengikuti kompetisi ini, terlebih lagi kompetisi ini merupakan ajang bergengsi tingkat dunia. Oleh karena itu, kami sangat mendukung bibit-bibit muda yang sudah berani menjajaki kompetisi ini,” ungkap Ms. Anwin. WMI merupakan kompetisi internasional matematika yang pertama kali diinisiasi oleh negara Taiwan untuk mengumpulkan institusi dan organisasi di dunia yang ingin mempopulerkan bidang ilmu matematika. Peserta yang mengikuti WMI, tidak hanya akan berkompetisi di tingkat nasional dan dunia, para siswa yang menjadi peserta juga berkesempatan untuk menjelajahi horizon baru, terutama dalam mendapatkan pengalaman dan budaya baru antar sesama pecinta matematika.

The Student Council of BINUS SCHOOL Semarang recently organized an outreach program at Yayasan Panti Asuhan Eunike, a shelter that provides a home for children from conflict-affected areas in Papua. The main goal of this program was to create a positive impact on the lives of these children and to encourage the students to engage in meaningful community service. The program involved a range of immersive activities that allowed the students to build strong connections with the children, such as helping them tidy up their rooms, reading books to them, and sharing stories. The program enabled the students to gain a deeper understanding of the challenges faced by these children, such as limited access to education and basic needs. Through this experience, they developed empathy, compassion, and a sense of responsibility toward their community. The outreach program at Yayasan Panti Asuhan Eunike was a fulfilling experience for everyone involved, as the children enjoyed spending time with the students and the students were able to make a positive impact on their lives. Apart from being a meaningful community service initiative, the outreach program at Yayasan Panti Asuhan Eunike also aligned with the vision of BINUS SCHOOL Education. The school aims to foster and empower society by developing students who have the skills, knowledge, and values necessary to make a positive impact on society. By participating in the outreach program, the students were able to put their skills and knowledge into action and contribute towards the development of the society. This program also helped the students to recognize their potential to make a difference in the world. It provided them with an opportunity to develop their leadership skills, creativity, and critical thinking abilities. Additionally, the program enabled the students to appreciate and respect the diverse cultures and experiences of the children they worked with, promoting a sense of global citizenship and cultural awareness.  

Penggunaan teknologi semakin berkembang pesat dan semakin meluas di berbagai bidang, termasuk dalam dunia pendidikan. Menyadari hal ini, Asosiasi Sekolah Nasional & Swasta (ANPS) mengadakan workshop bertajuk “Implementasi Digitalisasi dalam Pendidikan untuk Keberhasilan” di BINUS SCHOOL Semarang pada Sabtu, (18/03/2023). Workshop ini membahas teknologi pendidikan terbaru dan strategi untuk mempersiapkan siswa untuk dunia yang siap di masa depan. Peserta mendapatkan informasi dan pengetahuan tentang teknologi terbaru yang dapat diterapkan dalam kelas, sehingga pembelajaran menjadi lebih menarik dan efektif. Terlebih lagi saat ini, teknologi memegang peran penting dalam pendidikan.  Pada workshop ini, dibahas juga bagaimana teknologi dapat ditanamkan di dalam kelas dan juga informasi tentang penggunaan teknologi dalam pendidikan yang lebih luas, terutama dalam mengembangkan keterampilan siswa. Ketua ANPS, Hendro Widjaya menyampaikan bahwa dunia pendidikan saat ini harus memanfaatkan teknologi untuk menunjang proses pembelajaran, sehingga siswa bisa belajar secara efisien dan tetap menyenangkan. “Kami menyadari betapa pentingnya teknologi dalam dunia pendidikan saat ini. Dalam workshop ini kami akan membahas strategi untuk mengintegrasikan teknologi dalam pembelajaran dan bagaimana teknologi dapat membantu meningkatkan keterampilan siswa dalam mempersiapkan mereka untuk masa depan yang siap,” kata Ketua ANPS, Hendro Widjaya dalam keterangannya. Selain itu, teknologi-teknologi baru yang sudah diimplementasikan di BINUS SCHOOL Semarang juga dipamerkan dalam workshop ini, seperti Active Floor dan Virtual Reality yang dapat membuat pembelajaran lebih menyenangkan dan interaktif. Active Floor adalah teknologi yang sangat cocok untuk digunakan dalam pendidikan anak usia dini, di mana anak-anak dapat belajar dan bermain di atas permukaan yang interaktif dan responsif terhadap gerakan mereka. Teknologi Virtual Reality juga sangat menarik untuk diterapkan dalam pendidikan, karena dapat membantu siswa untuk memahami konsep yang sulit dan abstrak dengan cara yang lebih visual dan menyenangkan.

The Visual Arts Department at BINUS SCHOOL Bekasi is using art to express ideas and emotions by holding a mural competition called ArtDemic. Art has long been used as a tool for social change and promoting awareness. By using art to tackle topics like peace and the environment, it becomes an accessible medium for people to engage with these topics on a deeper level. Through the ArtDemic mural competition, BINUS SCHOOL Bekasi is creating a space where students can use their creativity to express themselves and spread awareness. This competition focuses on highlighting the struggles faced during the pandemic. It is the first inter-school visual arts competition held by BINUS SCHOOL Bekasi, with the aim of encouraging students across Indonesia to participate in expressing themselves through visual art during the pandemic.  The pandemic has brought about immense challenges and struggles for people all over the world. Through the ArtDemic competition, students are being encouraged to express their experiences and emotions during this time through visual art. Murals can be used to tell stories, evoke emotions, and inspire hope. The goal of the competition is to provide students with a platform to express themselves through art and deliver a meaningful message to others.  ArtDemic is not just a competition, but a community-building event that brings students from different schools together. The competition attracted 39 participants from 8 schools. By collaborating on art projects, students can learn from each other and develop their social skills. The competition is also an opportunity for students to showcase their work to a wider audience, which can boost their confidence and inspire them to continue pursuing their artistic passions.

BINUS SCHOOL and Learn with Leaders have collaborated once again to organize the Harvard Young Global Leaders, which was held at BINUS SCHOOL Simprug for 4 days from 12-15 March 2023. The event was led by mentors from Harvard University: Ethan Kelly, Ethan Sayre, and Pratyush Mallick. Our students thoroughly enjoyed the well-designed and insightful learning sessions from start to finish. The knowledge they gained will undoubtedly help them build their character, leadership skills, and social awareness, to make a positive impact on society. The Harvard program aligns perfectly with the personalized excellence of BINUS SCHOOL Simprug, which aims to help students realize their full potential and empower others. After 4 intensive days, the students receive certificates from Harvard University and the Students Program for Young Global Leaders & Learn with Leaders. During the closing remarks, the Journeys Coordinator, Mr. Laughlin reminded the participants that their future is in their own hands, and it is up to them to make the effort to achieve their goals. Congratulations and thanks to all participants! Embrace the learning process and always believe in your life goals. Another valuable aspect of the Harvard Young Global Leaders Program event was the emphasis on self-reflection and personal growth. Students were encouraged to identify their strengths and weaknesses, set goals for themselves, and reflect on their progress throughout the program. This focus on self-awareness is critical to becoming an effective leader, as it helps individuals understand their own biases and limitations and develop strategies for improvement. Finally, the event provided an excellent platform for students to develop important skills such as critical thinking, problem-solving, and communication. These skills are essential for success in any field, and the program provided an ideal environment for students to practice. The Harvard Young Global Leaders Program event at BINUS SCHOOL Simprug was a highly rewarding and valuable experience for all participants, and we look forward to seeing the impact that these young leaders will make in the future.

Producing students who are active and critical thinkers is one of the learning objectives at BINUS SCHOOL. To encourage this, BINUS SCHOOL Bekasi, supported by The Asia-Pacific Centre of Education for International Understanding (APCEIU), held a Student Summit on Global Citizenship Education (GCED) from March 7-8, 2023. This Student Summit was attended by 44 students and 11 teachers from 11 schools. It also involved competent speakers, including Chief Researcher at HURIGHTS OSAKA, Jefferson Plantilla, Resident-Artist and Teacher at the Phillippine Educational Theater Association, Lea Espallardo, Biology Teacher at BINUS SCHOOL Bekasi, Nugroho P. Sumanto, Secretary of Environmental Office Bekasi, Kiswatiningsih, Head of Dinamika Bekasi School, Nasruddin, Director of Education & Entertainment at Green Welfare ID, Ignatia Doringin. During the two-day event, the participants followed a series of workshops and talk shows related to global and local issues, such as an in-depth understanding of GCED, global waste management, and topics related to the Bantargebang Integrated Waste Management Site (TPST). The Principal of BINUS SCHOOL Bekasi, Maria Karah R. Gregorio, hopes that through this Student Summit, students’ critical thinking skills will be stimulated, while also shortlisting solutions to existing problems. At the same time, for students to become responsible future leaders and good citizens of this world. “Through this activity, students will learn about GCED along with experts. Through GCED we aim to produce students who are aware of the steps they need to take towards becoming a sustainable society,” said Karah. APCEIU is a UNESCO category two established by an agreement between the South Korean government and UNESCO to promote and develop GCED, with the aim of encouraging everyone to be more active globally and locally in building peaceful and inclusive societies. One of the participants in the Student Summit, who is also a student at BINUS SCHOOL Bekasi, Esa, shared that they have gained new knowledge, especially regarding local environmental issues that can have global impact. “I learned a lot here, such as how environmental issues like waste can have a significant impact if not managed properly. Then we were also invited to provide solutions to the problems, and this will certainly be very beneficial for us,” said Esa. The Student Summit is a joint programme developed by the Student Council at BINUS SCHOOL Bekasi and the 7th Global Capacity-Building Workshop on GCED Mentorship & Grant Competition 2022 APCEIU. In addition to workshops and talk shows, this programme also encouraged participants to be more creative through the creation of social and environmental-themed posters, the creation of an Action Plan, and the Reels Challenge. This series of activities is also a form of commitment from BINUS SCHOOL Education to supporting the Sustainable Development Goals (SDGs) initiated by the United Nations (UN). Congratulations to both BINUS SCHOOL Serpong and BINUS SCHOOL Simprug for their outstanding performances in the project presentation during the recent Student Summit on Global Citizenship Education. BINUS SCHOOL Serpong won first place while BINUS SCHOOL Simprug secured the second position!

Jenjang pendidikan SMA (High School) merupakan waktu yang paling ideal untuk menggali setiap potensi yang dimiliki siswa lebih dalam lagi. Di usia remaja menjelang dewasa, siswa biasanya sudah mulai fokus dengan potensi yang telah dibangun sejak usia dini. Potensi-potensi itu harus dibentuk dengan lingkungan yang kooperatif, mulai dari orang tua, pertemanan, hingga lingkungan sekolah. Selain mendapatkan pendidikan yang berkualitas, siswa High School juga harus mendapatkan lingkungan sekolah yang suportif untuk mendukung potensi yang dimiliki, tidak hanya potensi di bidang akademik, tetapi juga potensi di bidang non-akademik seperti seni, olahraga, musik dan lainnya. Oleh karena itu, penting untuk menyuguhkan pendidikan yang tepat dengan ekosistem yang sehat guna mendukung setiap potensi yang dimiliki sehingga siswa di jenjang High School bisa mencapai kemampuan terbaik yang dimiliki. BINUS SCHOOL Education, sebagai bagian dari BINA NUSANTARA yang sudah memiliki pengalaman kolektif selama 41 tahun di bidang pendidikan, berkomitmen untuk menghadirkan pendidikan bertaraf global secara menyeluruh di semua jenjang pendidikan, termasuk di jenjang High School. Di samping mengutamakan pendidikan dengan standar internasional, BINUS SCHOOL Education lewat empat sekolahnya (BINUS SCHOOL Simprug, BINUS SCHOOL Serpong, BINUS SCHOOL Bekasi, dan BINUS SCHOOL Semarang) juga telah membangun komunitas untuk mendukung setiap siswanya meraih prestasi lewat potensi yang dimiliki. Nah, ada 5 keunggulan yang dimiliki BINUS SCHOOL Education di jenjang HIGH SCHOOL loh! Tenaga Pengajar Berkualitas Terdapat lebih dari 500 tenaga pengajar di BINUS SCHOOL Education, tenaga pengajar ini bukan hanya menjadi guru di dalam kelas, tetapi juga turut membimbing para siswa dalam menemukan dan mengembangkan potensi yang dimiliki. Hampir setengah dari tenaga pengajar di BINUS SCHOOL Education memegang gelar Master’s Degree, sementara 6%-nya memiliki gelar Ph.D., ditambah lagi seluruh tenaga pengajar harus mengikuti pelatihan profesional yang digelar setiap tahunnya agar ilmu yang diajarkan tetap mengikuti perkembangan zaman. Diakui Secara Global  Pencapaian dari BINUS SCHOOL Education sudah diakui secara global, prestasi siswanya sampai jenjang High School bahkan sudah mampu bersaing di skala internasional. Secara akumulatif, terdapat lebih dari 1.600 penghargaan yang sudah diraih dengan total medali sekitar 400 emas dan 450 silver. Dalam lima tahun terakhir, jumlah kompetisi yang diikuti siswa mencapai hampir 1.200 kompetisi. Banyaknya kompetisi itu menjadi pintu masuk bagi siswa High School untuk mengasah potensi yang dimiliki.  Peduli terhadap Sosial dan Masyarakat Siswa yang berprestasi harus diiringi dengan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan, sejalan dengan visi dari BINUS SCHOOL Education yaitu Membina dan Memberdayakan Masyarakat untuk Membangun Nusantara. Untuk itu, dalam membentuk siswa dengan karakter yang kuat, diperlukan juga program-program yang mendorong siswa lebih peka terhadap keadaan sosial dan masyarakat. BINUS SCHOOL juga sangat berkomitmen dengan rencana aksi global Sustainable Development Goals (SDGs) untuk memecahkan berbagai permasalahan dunia. Terlebih lagi di tahun 2019, BINUS SCHOOL pernah mewakili sekolah di Indonesia untuk mengikuti SDGs Annual Conference. Alumni yang Tersebar di Seluruh Dunia Setelah lepas dari jenjang High School di BINUS SCHOOL, banyak juga yang memiliki tujuan untuk melanjutkan jenjang pendidikan di luar negeri. Tidak sedikit juga alumni dari BINUS SCHOOL Education yang berhasil melanjutkan kuliah di luar, hal ini akan sangat membantu siswa High School untuk mendapatkan jaringan yang luas dengan para alumni. Sebanyak 10.000 lebih alumni tersebar di berbagai universitas, mulai dari universitas pilihan dalam negeri, sampai Top University di dunia. Jurusan yang ditempuh juga beragam tentunya, sesuai dengan potensi dan cita-cita yang ingin dituju. Menjalin Kerja Sama dengan 70 Lebih Industri dan Institusi Pendidikan Dalam rangka mendapatkan pengalaman belajar baru, BINUS SCHOOL sudah bekerja sama dengan lebih dari 70 industri dan institusi pendidikan yang dikemas melalui beberapa program seperti Immersion dan Leadership Programmes. Melalui pengalaman belajar itu, siswa bisa mendapatkan hal baru yang tidak didapatkan di kelas sehingga dapat membantu siswa dalam mendapatkan gambaran berdasarkan minat yang ingin dikembangkan. Banyaknya keunggulan yang ditawarkan BINUS SCHOOL Education tidak lepas dari tujuannya dalam menghasilkan anak muda berprestasi dengan karakter yang kuat, serta mampu memberikan kontribusi bagi masyarakat dan lingkungan.

Melanjutkan pendidikan di universitas terbaik tentunya sudah menjadi mimpi bagi siswa di jenjang High School (SMA), terlebih lagi universitas tersebut masuk dalam jajaran universitas terbaik di dunia seperti Harvard University. Sejumlah pemimpin di dunia juga tidak sedikit yang pernah berkuliah di Harvard University, mulai dari mantan Presiden Amerika Barack Obama, CEO Microsoft, Bill Gates, hingga CEO Meta, Mark Zuckerberg. Hal itu membuat reputasi dari Harvard University semakin meroket sebagai universitas yang melahirkan pemimpin. BINUS SCHOOL Education memberikan kesempatan kepada siswanya untuk merasakan langsung belajar dengan mahasiswa Harvard University melalui program Harvard Crimson Scholars yang dilaksanakan selama lima hari 16-20 Januari 2023. Program ini adalah hasil kerja sama dengan Learn with Leaders untuk meningkatkan kompetensi siswa dalam hal komunikasi, menumbuhkan jiwa kepemimpinan, dan memecahkan masalah. Selama program berlangsung, seluruh peserta mengikuti serangkaian aktivitas seperti workshop, diskusi, debat, dan pelatihan menulis esai yang dilaksanakan secara individu maupun kelompok. Aktivitas yang dijalankan dalam program ini menggabungkan pembelajaran akademik, sosial, dan juga emosional dengan dibimbing langsung oleh empat orang mahasiswa Harvard University. Asah Siswa Memiliki Jiwa Kepemimpinan Salah satu tujuan dari dilaksanakannya program ini untuk mengasah jiwa kepemimpinan siswa BINUS SCHOOL, seperti disampaikan oleh President of BINUS SCHOOL Education, Michael Wijaya Hadipoespito dalam sambutannya. Disampaikan oleh Michael, program ini diharapkan bisa menumbuhkan sifat dan keterampilan dari calon pemimpin masa depan yang bisa memberikan dampak positif kepada masyarakat. Masih selaras dengan visi BINUS SCHOOL Education, yaitu “Fostering & Empowering Society in Building and Serving the Nation”. Diikuti 33 Siswa BINUS SCHOOL Sebanyak 33 siswa BINUS SCHOOL yang berasal dari BINUS SCHOOL Simprug, BINUS SCHOOL Serpong, dan BINUS SCHOOL Bekasi ikut terlibat sebagai peserta dalam program Harvard Crimson Scholars. Kesempatan untuk belajar langsung dengan mahasiswa Harvard tidak disia-siakan oleh seluruh peserta, mereka tampak sangat bersemangat dan antusias mengikuti setiap aktivitas yang dilaksanakan di BINUS SCHOOL Serpong ini. Siswa BINUS SCHOOL Bekasi, Jacqualine, yang turut menjadi peserta pada Harvard Crimson Scholars mengaku sangat menikmati setiap kegiatan selama program ini berlangsung, ditambah lagi Harvard University juga menjadi salah satu universitas impiannya. “Saya mendapatkan banyak informasi dan wawasan baru, tentunya ini akan sangat berguna di masa depan. Saya juga mendapatkan pelatihan public speaking dan debat, dua hal ini sangat menyenangkan! Selain itu, kami juga mendapatkan pelatihan khusus dalam penulisan esai untuk masuk universitas dan juga mentoring dari mahasiswa Harvard, sebuah kesempatan yang sangat langka,” kata Jacqueline. Bangun Jaringan Global Dengan mengadakan pelatihan bersama mahasiswa Harvard University, siswa BINUS SCHOOL memiliki kesempatan untuk berinteraksi yang sekaligus juga membangun jaringan secara global, khususnya dengan mahasiswa Harvard University. Dengan membangun jaringan yang luas secara global, nantinya BINUSIAN akan sangat terbantu dalam menentukan jenjang pendidikan maupun karir ke depannya. Aktivitas terakhir Harvard Crimson Scholars ditutup dengan pemaparan dari para peserta terhadap isu-isu global, mereka secara berkelompok diajak untuk berpikir kritis dalam memilih topik permasalahan dan juga solusinya. Selain mempertajam kepekaan terhadap sosial dan lingkungan, aktivitas ini juga melatih public speaking agar terbiasa berani menyampaikan gagasannya di depan orang banyak. Diharapkan setelah mengikuti pelatihan selama lima hari bersama mahasiswa Harvard University, siswa BINUS SCHOOL akan semakin memiliki jiwa kepemimpinan yang kuat dengan komunikasi yang baik, serta mampu memecahkan suatu masalah. Cari tahu lebih lanjut program pembelajaran High School di BIINUS SCHOOL dengan klik link dibawah ini: BINUS SCHOOL Simprug BINUS SCHOOL Serpong BINUS SCHOOL Bekasi BINUS SCHOOL Semarang  

Providing excellent education for children in Indonesia is the commitment of BINUS SCHOOL Education in producing future leaders. This is reflected in various achievements across its schools, including BINUS SCHOOL Serpong, which is celebrating its 15th anniversary on Wednesday (15/02). In celebration of its 15th anniversary, BINUS SCHOOL Serpong organized various activities such as funfairs, competitions, carnivals, and bazaars, with the theme “The Best is Yet to Bee.” The involvement of all elements in the school, including active roles from students, teachers, staff, and parents, was essential in making this event happen. For 15 years, BINUS SCHOOL Serpong, which implements the Cambridge International Curriculum, has made various innovations in nurturing students to produce exemplary character, innovative learning, and compassionate leadership qualities. This objective is supported by numerous ways, such as instilling religious values for character building, complete facilities and technology to support learning, and qualified teachers to support learning activities. These efforts have resulted in students and alumni of BINUS SCHOOL Education achieving various positive impacts on society and the environment. BINUS SCHOOL Serpong alumni have continued their education at top public universities in Indonesia and also attended top global universities such as Oxford University, British Columbia, and others. BINUS SCHOOL Serpong also runs the Adopt-A-School program, which involves students in less fortunate schools through workshops and donations. This program aligns with the Sustainable Development Goals (SDGs) 4 on quality education for all and the vision of BINUS SCHOOL Education to nurture and empower the community. In his speech on the 15th anniversary of BINUS SCHOOL Serpong, the President of BINUS SCHOOL Education, Michael Wijaya Hadipoespito, stated that the programs implemented by BINUS SCHOOL should be able to provide a broad positive impact for society while prioritizing the development of students’ strong character. “The moment of the 15th anniversary of BINUS SCHOOL Serpong is not only to celebrate the achievements that have been accomplished, but also to reflect on the school’s continuous innovation and consistency in providing excellent education while still upholding the principle of fostering and empowering. So that all students and alumni of BINUS SCHOOL have a leadership spirit for society,” said Michael. Principal of Early Childhood Years & Elementary BINUS SCHOOL Serpong, Anwin Samsudi, added that BINUS SCHOOL Serpong is not only an educational institution but also a support system in building strong character from an early age, thanks in part to experienced teachers. “We have been building a comprehensive support system as a community for the past 15 years, with the help of experienced teachers and staff, a Parents Support Group (PSG), and a supportive student environment. Then we also facilitate the student abilities through some activities, for instance, BINUS Got Talent and Magical World Stories which become a platform for students to perform in front of their peers and improve their self-confidence,” said Anwin. Meanwhile, the Principal of Middle & High School BINUS SCHOOL Serpong, Sherrierose Garcia Gonzales, said that BINUS SCHOOL Serpong has various programs to support students’ interests and creativity, such as the existence of Clubs that facilitate 17 diverse fields. “BINUS SCHOOL Serpong has 17 active Clubs, with some of them initiated by the students. Through the Clubs, students can explore their potential in science, art, or debate forums,” said Sherrie. BINUS SCHOOL Serpong is one of four BINUS SCHOOL Education institutions, which include BINUS SCHOOL Simprug, BINUS SCHOOL Bekasi, and BINUS SCHOOL Semarang. BINUS SCHOOL Education will also be present in other regions to provide a quality education through professional teachers and staff to produce excellent students that are impactful for the nation.